KKN Desa Majalaya Bandung Part 1


SUARITOTO Cerita horor ini berdasarkan kesaksian seorang perempuan bernama Cindia Kurniati, saat harus melaksanakan tugas Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Majalaya, Kabupaten Bandung pada tahun 2018 silam.

Dilansir dari kanal YouTube dengan nama Malam Mencekam, pada Kamis 24 Februari 2022, Cindia menceritakan pengalaman horornya, saat mengalami teror rumah angker yang ditempatinya saat KKN.

Kelompok KKN Cindia berjumlah 11 orang, dan tak ada satupun yang menyangka jika mereka mengontrak di rumah yang merupakan lokasi pembuangan jin, di Desa Majalaya. 

Sedangkan pada saat KKN tahun 2018 itu, Cindia terpaksa harus membawa serta anak laki-lakinya yang berusia 1,5 tahun, karena masih harus menyusuinya. 

Sebelum memulai KKN, Cindia dan tim sepakat untuk mengontrak di salah satu rumah, yang dari bangunannya sebenarnya terlihat modern dan bagus. 

Kemudian di hari pertama mengisi rumah itu, belum terjadi apa-apa. Cindia dan tim cukup sibuk sosialisasi di desa untuk persiapan KKN mereka selama satu bulan penuh. 

Kurang dari seminggu mereka menempati rumah itu, anggota tim yang bernama Upi mengajak seluruh anggota untuk berkumpul seusai kegiatan.

Pada malam hari saat berkumpul Upi bercerita, ketika dirinya mencuci piring di dapur sendirian, beberapa hari sebelumnya, tiba-tiba kompor gas yang ada di dekatnya menyala sendiri.

BACA JUGA : Fakta Horor Gunung Salak

Upi merasa takut, dan bermaksud minta ditemani apabila dia kebagian tugas mencuci piring lagi di kemudian hari.

Namun ternyata anggota tim lain pun ada yang mengalami kejadian janggal pada saat mencuci piring di dapur. 

Anggota tim bernama Uni bercerita, ketika dia dan temannya mencuci piring di dapur, kemudian main air bersama temannya, tidak sengaja air tersebut mengenai wajan yang ada di atas kompor.

Padahal wajan tersebut tidak habis dipakai, dan setau mereka wajan itu tidak panas sama sekali.

Namun anehnya ketika tidak sengaja kena air, wajan itu bereaksi, mengeluarkan bunyi, benar-benar seperti wajan panas terkena air.

Kemudian mereka menyadari, dari awal menempati rumah itu, mereka belum melakukan pengajian, dan seolah belum mengucapkan permisi kepada para penghuni rumah itu. 

Malam itu pun mereka mengaji, membaca Surat Yasin, dan sepakat untuk melakukan pengajian setiap dua hari sekali. 

Keesokan harinya, seusai berkegiatan dan hendak makan malam, Cindia menyusui anaknya dulu di kamar, kemudian dia hendak ke kamar mandi sebentar untuk memperbaiki kerudung.



BACA JUGA : Sephia Sheila On 7


Posting Komentar

0 Komentar